Oct 8, 2017

Pengertian dan Penjelasan lengkap struktur atom

Atom

Struktur atom merupakan satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron yang dikelilingi oleh muatan negatif. Inti atom mengandung campuran proton dan neutron yang bermuatan positif dan bermuatan netral kecuali pada Hidrogen-1 yang tidak memiliki neutron, Elektron-elektron pada sebuah atom terikat pada inti atom oleh gaya elektromagnetik.

Demikian pula pada sekumpulan atom yang dapat berikatan satu dengan yang lainnya sehingga membentuk sebuah molekul. Atom yang mengandung jumlah proton dan elektron yang sama bersifat netral, sedangkan pada atom yang mengandung jumlah proton dan elektron yang berbeda bersifat positif atau negatif dan juga bisa disebut sebagai ion. Lalu proton serta neutron pada inti atom tersebut di kelompokkan berdasarkan jumlahnya. Kemudian proton pada atom menentukan unsur kimia atom tersebut, dan jumlah neutron menentukan isotop unsur tersebut.

Istilah atom berasal dari Bahasa Yunani, yang berarti tidak dapat dipotong ataupun sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi. Konsep atom sebagai komponen yang tidak dapat dibagi-bagi, pertama kali diajukan oleh para filsuf India dan Yunani.

Pada abad ke-17 dan pada abad ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran tersebut dengan menunjukkan zat-zat tertentu tidak dapat dibagi-bagi lebih jauh lagi dengan menggunakan metode-metode kimia lainnya. Kemudian Selama akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, para fisikawan berhasil menemukan struktur dan komponen sub-atom di dalam atom, hal tersebut membuktikan bahwa atom tidaklah dapat dibagi-bagi lagi, yang kemudian para fisikawan berhasil memodelkan atom dengan menggunakan prinsip-prinsip mekanika kuantum.

Relatif terhadap pengamatan sehari-hari, atom merupakan objek dengan massa yang sama kecilnya. Atom hanya dapat dipantau atau dilihat menggunakan peralatan-peralatan khusus seperti mikroskop penerowongan payaran. Dengan menggunakan alat tersebut terlihat Lebih dari 99,9% massa atom berpusat pada inti atom, dengan proton dan neutron yang bermassa hampir sama.

Tiap-tiap unsur Atom paling tidak memiliki satu isotop dengan inti yang tidak stabil yang dapat mengalami peluruhan radioaktif, Hal ini dapat mengakibatkan transmutasi yang mengubah jumlah proton dan neutron pada inti Atom. Elektron yang terikat pada atom mengandung sejumlah aras energi ataupun orbital yang stabil dan dapat mengalami transisi di antara aras tersebut dengan menyerap ataupun memancarkan foton yang sesuai dengan perbedaan energi antara aras. Hal yang memengaruhi sifat-sifat magnetis atom tersebut adalah Elektron pada atom.

    Choose :
  • OR
  • To comment
No comments:
Write komentar